TAPANULI UTARA – Hujan deras disertai angin puting beliung yang terjadi di Dusun Golat, Desa Simorangkir Julu, Kecamatan Siatas Barita, Taput mengakitkan kerusakan
5 rumah warga setempat.
Peristiwa alam tersebut terjadi, minggu ( 5/11) sekira pukul 14.00 wib.
Kapolres Tapanuli Utara AKBP Johanson Sianturi, S.I.K, M.H, melalui kasi humas Ipda B. Gultom membenarkan kejadian tersebut.
Gultom menjelaskan, ke 5 korban pemilik rumah yang mengalami kerusak yaitu Rosmaida Silitonga ( 73 ), Daud Simorangkir ( 53 ), Haposan Sitompul
( 75 ), Hendri Silitonga ( 35 ) dan Romson ( 43 ).
1 rumah diantara kelima nya mengalami rusak berat bagian atapnya yaitu milik Rosmida Silitonga sedang yang lainnya hanya mengalami rusak ringan.
Awalnya peristiwa tersebut, hujan turunya sangat deras. Saat itu keluarga pemilik rumah sedang beristirahat di rumah.
Sekitar 20 menit hujan turun, tiba-tiba angin puting beliung datang dan memperok porandakan atap rumah semi permanen itu.
Akibatnya pemilik rumah ketakutan dan keluar dari rumah sekalipun hujan deras karena kawatir tertimpa atap yang rusak beterbangan.
Melihat hak tersebut, masyarakat sekitar pun turut membantu keluarga korban untuk mekakukan evakuasi untuk tinggal dirumah tetangga menunggu hujan berhenti untuk perbaikan.
Setelah mendapat informasi tersebut, kepolisian dari polsek Sipoholon, Polres Taput pun mendatangi TKP saat hujan deras dan turut membantu korban.
Kurang lebih 2 jam hurun baru berhenti, lalu petugas kepolisian bersama masyarakat sekitar pun melakukan perbaikan darurat, dengan mengganti atap seng yang rusak dengan terpal agar pemiliknya bisa kembali tinggal di rumah masing-masing.
Tak ada korban jiwa atas kejadian tersebut namun saat ini masyarakat sekitar dan pemilik rumah masing bergotong royong untuk memperbaiki kerusakan.
